YHI memiliki kekuatan hukum dan diakui oleh Pemerintah RI melalui Kementerian Perhubungan Ditjen Perhubungan Udara yang tertuang dalam Sertifikat Operasi (SO) No. 91-008. Kepemilikan SO ini adalah Pengakuan pemerintah terhadap YHI sebagai operator/maskapai non-komersial, resmi dan setara dengan semua maskapai yang beroperasi di Indonesia.

Pelayanan utama YHI adalah untuk melayani transportasi udara ke berbagai macam lokasi yang tidak dapat dicapai dengan moda transportasi apapun selain  helikopter bagi lembaga atau pribadi yang melakukan pelayanan kemanusiaan, kerohaniaan, tanggap bencana, dan mendukung pemerintah daerah setempat untuk pembangunan masyarakat setempat seperti pendidikan, sosial, ekonomi dan kebudayaan.

Untuk mendukung pelayanannya, YHI menyediakan sarana transportasi dan prasarana pendukung sbb:
A. Wamena   : 1 hanggar, 3 helikopter
B. Palu          : 1 hanggar, 1 helikopter
C. Jakarta     : Kantor Administrasi / Komunikasi
D. Kaimana    : sedang dalam persiapan.

Kantor YHI di Jakarta berfungsi sebagai kantor urusan administrasi, komunikasi dan logsitik dan hospitality dari semua aktifitas YHI di Indonesia.

Berikut ini adalah instansi dan lembaga swasta dan non-profit yang memberi dukungan, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang:

A. Helimission Foundation, Swiss

B. Helimission, USA

C. New Tribe Mission Aviation, USA.

D. British Aid, UK.

E. United Nation, Swiss.

Berikut ini adalah instansi pemerintah Republik Indonesia yang bekerjasama dan berkoordinasi dengan YHI:

A. Pemerintah Provinsi Papua, Sulawesi Tengah dan papua Barat (Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial).

B. Kementerian Perhubungan.

C. Badan SAR Nasional.

D. Kementerian Kesehatan